SULTRAKITA.COM, KENDARI – Dalam perjalanannya yang memasuki usia 53 tahun, RSU Bahteramas terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi pasien. Berbagai terobosan dan inovasi terus dilakukan dalam meningkatkan kualitas RSU Bahteramas.
Terbukti, RSU Bahteramas menjadi rumah sakit pusat rujukan tertinggi di Sultra yang memiliki keunggulan jenis pelayanan kesehatan, sarana dan prasarana serta keunggulan dari segi sumber daya manusia.
Sekda Sultra Asrun Lio bersama Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh dan Direktur RSUD Bahteramas Provinsi Sultra dr H Hasmudin SpB saat memotong tumpeng.
Diusia yang ke 53 dan 11 tahun relokasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas menggelar berbagai kegiatan. Dalam semarak yang digelar dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs H Asrun Lio MHum PhD, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra, Abdurrahman Saleh dan instansi terkait lainnya.
Mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Asrun Lio mengungkapkan bahwa rumah sakit Bahteramas merupakan rumah sakit pusat rujukan tertinggi di Sultra yang memiliki keunggulan jenis pelayanan kesehatan, sarana dan prasarana serta keunggulan dari segi sumber daya manusia.
Sekda Sultra Asrun Lio saat menyerahkan piagam penghargaan kepada purna tugas pegawai RSUD Bahteramas.
Ia mengungkapkan, melalui peringatan hari ulang tahun yang ke-53 dan 11 tahun relokasi gedung, saya sangat mengharapkan kepada seluruh civitas hospitalia Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas Sultra agar tetap mempertahankan kualitas pelayanan dalam rangka peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
Direktur RSUD Bahteramas Provinsi Sultra dr H Hasmudin SpB saat menyerahkan piagam penghargaan kepada purna tugas kepada pegawai RSUD Bahteramas.
“Sehingga benar-benar menjadi sektor pelayanan publik dalam bidang kesehatan yang pada akhirnya dapat memberikan pelayanan yang berlandaskan etika profesi sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang berdampak pada penurunan angka kesakitan dan kematian di Sultra,” ujarnya.
Jenderal ASN Sultra ini juga berharap seluruh civitas hospitalia dan manajemen Rumah Sakit Daerah Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara agar terus berbenah diri dalam pelayanan, karena di era persaingan rumah sakit saat ini, tentunya dibutuhkan inovasi sehingga pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat adalah pelayanan yang bermutu dan berkualitas.
Direktur RSUD Bahteramas Provinsi Sultra dr H Hasmudin SpB saat melaunching loket pelayanan informasi BPJS Kesehatan dan Portal QR
“Dan juga saya mengharapkan kepada Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas Sulawesi Tenggara untuk memenuhi standar pelayanan rumah sakit baik dari sisi peralatan kedokteran, perbekalan farmasi, gedung perawatan serta sarana pendukung lainnya yang dibutuhkan dalam pelayanan kesehatan dirumah sakit ini sehingga rumah sakit ini menjadi pilihan utama bagi masyarakat khususnya di Sulawesi Tenggara,” tandasnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Bahteramas Provinsi Sultra dr H Hasmudin SpB mengukapkan, pihaknya terus meningkat pelayanan bahkan kedepannya masyarakat bisa mendaftar dirumah saja.
“Jadi masyarakat datang langsung ke poli yang dituju tidak perlu lagi antri. Jadi dengan adanya mobile JKN kita akan wujudkan dan ini sudah berjalan,” bebernya.
Dokter Spesialis Bedah Bahteramas ini menambahkan, penambahan sumber daya manusia (SDM) di Bahteramas sangat dibutuhkan namun harus dibarengi dengan penambahan fasilitas dan sarana prasarana.
“SDM kita sudah upayakan dan sudah kita sekolahkan. Nanti tahun depan akan banyak dokter subspesialis akan kembali tapi itu harus dibarengi dengan peralatan. Dan peralatan sekarang kita harus mengikuti kemajuan teknologi, jadi harus dibarengi dengan sarana prasarana yang ada,” tandasnya.
Untuk diketahui dalam peringatan tahun ini, RSUD Bahteramas menggelar berbagai kegiatan dimulai 16 Oktober hingga 21 Oktober 2023.
Kegiatan yang mengangkat tema Tingkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Yang Berenergi, dengan Talenta, Innovasi, Kreativitas, Sportifitas Civitas Hospital RSUD Bahteramas, dihadiri langsung Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara. (Adv)
