SULTRAKITA.COM, MAKASSAR — Akibat cuaca buruk sebuah perahu terbalik hingga menyebabkan seorang Nelayan bernama Abdul (30 tahun) dilaporkan hilang setelah perahunya terbalik disekitar Central Point Of Indonesia Makassar, Senin (15/1).
Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel mengatakan bahwa tim Rescue pertama diberangkatkan dan telah melakukan pencarian dengan menggunakan RBB (Rigid Bouyancy Boats) milik Basarnas melalui jalur Pelabuhan Rakyat Paotere.
“Tim Rescue telah melakukan penyisiran menggunakan RBB disekitar lokasi kejadian, namun karena cuaca dan ombak yang kurang bersahabat pencarian masih nihil,” ungkap Mexianus.
Mexianus menambahkan pada hari kedua pencarian terhadap korban, akan dilakukan penyelaman disekitar lokasi kejadian.
“Hari ini adalah hari kedua operasi SAR, pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu karet dan menggunakan RBB, selain itu akan dilakukan penyelaman juga di lokasi Sekitar kejadian,” tuturnya, Selasa(16/1).
Diketahui sebelumnya Abdul (30 tahun) bersama kedua rekannya berasa di perahu saat itu, dan ketika cuaca memburuk perahu yang ditumpanginya terbalik.
Beruntung kedua rekannya, Daeng Bunga(50 tahun) serta Syahrul (30 tahun) telah ditemukan selamat pada senin sore, sedangkan Abdul masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan. (WRD)