SULTRAKITA. COM, KENDARI- Bertempat disalah satu Kedai Kopi di Kendari (Senin, 30/09), belasan pegiat Film menyatakan diri bergabung dalam Asosiasi Dokumenteris Nusantara (ADN).
Deklarasi yang dihadiri 18 orang Pegiat Film Dokumenter se-Sultra itu bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi sesama Pegiat Film Dokumenter di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Koordinator Daerah (Korda) Asosiasi Dokumenteris Nusantara (ADN) Sulawesi Tenggara Tomy Almijun Kibu menyebutkan, selain sebagai wadah silaturahmi, ADN merupakan wadah berkumpulnya para pegiat film dokumenter dari seluruh Indonesia, khususnya di Sultra.
“ADN memiliki visi mewadahi para Dokumenteris untuk meningkatkan kompetensi, profesionalitas, dan produktifitas, yang berguna untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan bagi para dokumenteris di Indonesia,” tutur Tomy saat dikonfirmasi.
Secara legal kata Tomy, ADN melaksanakan deklarasi nasional pada tanggal 17 September 2019 di Klaten Jawa Tengah.
ADN ini diharapkan bisa menjadi wadah silaturahmi pekerja professional dibidang film khususnya Dokumenter, serta menjadi ruang untuk memperjuangkan kepentingan pekerja Film Dokumenter dimasa mendatang.
Lanjut Tomy, sebagai perpanjangan tangan pengurus pusat, diharapkan ADN di Sultra bisa terbentuk hingga kedaerah-daerah, tentunya diharapkan agar daerah juga bisa melakukan deklarasi serupa. (WRD)