SULTRAKITA.COM, KENDARI – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menang Pilkada di Empat Kabupaten di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Keempat Kabupaten yang dimenangkan PKB Sultra, yakni Kabupaten Muna, Konawe Kepulauan (Konkep) dan Konawe Selatan (Konsel) sebagai Pengusung serta Kolaka Timur (Koltim) sebagai partai Pendukung.
Di Kabupaten Muna, PKB mengusung pasangan LM Rusman Emba-Bachrun Labuta, menang rivalnya LM Rajiun Tumada-La Pili, sementara di Konkep, PKB mengusung pasangan Amrullah-Andi Muh Lutfi dan unggul atas tiga Pasangan calon lainnya.
Sedangkan untuk Pilkada Konsel, PKB mengusung pasangan Surunudin Dangga-Rasyid, meski masih saling klaim dengan pasangan Muh Endang SA-Wahyu Ade Pratama Imran, namun PKB yakin bakal menang, dan untuk Koltim, meski tidak memiliki kursi, namun PKB mendukung pasangan Samsul Bahri-Andi Merya Nur, pasangan ini juga menang atas rival politiknya.
Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Sultra Jaelani menyatakan, klaim ini diperoleh berdasarkan hitung cepat dari lembaga survei maupun rekap yang dilakukan tim pemenangan pasangan calon yang diusung.
” Kita yakin berdasarkan perhitungan tim di setiap TPS bahwa pasangan Calon Kepala Daerah memperoleh suara terbanyak di Wilayah masing-masing, ” jelas Jaelani dalam rilisnya, Jumat 11 Desember 2020.
Menurut Jaelani, kemenangan di empat daerah ini tidak terlepas dari soliditas tim partai pengusung dan dukungan masyarakat secara penuh. Ia menyebut, setiap Pilkada, kemenangan tergantung kehendak rakyat.
“Rakyat yang menentukan siapa yang akan memimpin daerah setiap lima tahun,” tuturnya.
Jaelani menghimbau kepada seluruh tim di empat daerah yang dipastikan menang dan tiga daerah lainnya, agar mengawal jalannya rekapitulasi perhitungan suara mulai dari tingkat kecamatan sampai KPU.
“Kemenangan kita harus jaga dan dipastikan seluruh tahapan penghitungan sesuai proses yang diatur undang-undang,” terangnya.
Lebih lanjut, Jaelani menyebutkan, untuk tiga daerah lainnya, seperti di Wakatobi PKB mengusung pasangan Arhawi-Hardin La Omo, Konawe Utara pasangan Raup-Iskandar Mekuo dan Buton Utara pasangan Aswadi Adam-Fahrul Muhammad.
Ketiga pasangan ini, kata Jaelani, berdasarkan hitung cepat belum beruntung. Namun, lanjut dia, masih ada ruang untuk mengajukan sengketa hasil pemilihan.
“Tapi kita tunggu saja keputusan resmi dari Komisi Pemilihan Umum,” tutupnya. (HR)