SULTRAKITA.COM, Kolaka – Rektor Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Dr. H. Nur Ihsan HL, M.Hum dipilih oleh Kemendikbudristek sebagai salah satu dari 17 Rektor yang diutus untuk mengikuti pelatihan di Seoul National University (SNU) Korea Selatan. Pelatihan yang akan berlangsung selama tujuh hari dan merupakan bagian dari program peningkatan kapasitas kepemimpinan perguruan tinggi tahun 2024.
Menurut Nur Ihsan, partisipasi dalam program ini menegaskan komitmen USN Kolaka untuk terus meningkatkan kualitas kepemimpinan dan pengelolaan Universitas.
“Dengan memperoleh pengetahuan dan wawasan baru dari universitas terkemuka seperti Seoul National University, diharapkan USN Kolaka dapat menerapkan praktik-praktik terbaik dalam mengelola lembaga pendidikan tinggi,” katanya.
Dikutip pada laman Kemdikbud, Dirjen Diktiristek, Abdul Haris mengatakan, tantangan perguruan tinggi saat ini sangat besar sekali, bagaimana sebagai academic leader rektor harus memberikan teladan dan menjalankan fungsinya sebagai pengelola perguruan tinggi dalam menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Selain itu menurutnya, program tersebut diadakan untuk melatih kepemimpinan rektor lewat pendekatan berkelanjutan good corporate governance, kolaborasi dengan berbagai pihak, penelitian, kontribusi terhadap masyarakat hingga penelitian.
Selama di SNU, para rektor akan mendapatkan pelatihan, seminar, lokakarya, studi kasus, self placed learning. Mereka juga diberi kesempatan untuk menjejaring dengan industri dan kampus yang ada di Negeri Ginseng tersebut. (*/det)
Berikut Daftar Rektor Peserta PKKPT di SNU Korea
- Agus Rubiyanto (Institut Teknologi Kalimantan)
- Anter Venus (Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta)
- Baharuddin (Universitas Negeri Medan)
- Efa Yonnedi (Universitas Andalas)
- Fatah Sulaiman (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
- Febri Yulikas (Institut Seni Indonesia Padang Panjang)
- I Nyoman Pugeg Aryantha (Institut Teknologi Sumatera)
- Irwandi (Institut Seni Indonesia Yogyakarta)
- Ishak (Universitas Teuku Umar)
- Lusmeilia Afrianid (Universitas Lampung)
- Marwan (Universitas Syiah Kuala)
- Muryanto Amin (Universitas Sumatera Utara)
- Nur Ihsan (Universitas Sembilan Belas November Kolaka)
- Oktovian Berty A. Sompie (Universitas Sam Ratulangi)
- Salampak (Universitas Palangka Raya)
- Sugiyanto (Universitas Tidar)
- Wildan (Institut Seni Budaya Indonesia Aceh)