SULTRAKITA.COM, KOLAKA – Setelah sukses melaksanakan di 2023 lalu, Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka akan kembali melaksanakan International Conference pada 12 November 2024 mendatang. Hal itu ditandai dengan Kick off soft launching dilakukan melalui video IC USN 2024 yang dilakukan Rektor USN Kolaka yang diwakili Wakil Rektor III USN Kolaka Qamaddin.
Wakil Rektor III USN Kolaka, Qamaddin mengatakan, pentingnya kolaborasi lintas negara untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan, sehingga efektif dalam menghadapi tantangan pangan di masa depan. “Kegiatan IC ini memang yang sifatkan global atau internasional, tidak seperti kegiatan lain. Dan kita mampu melaksanakn kegiatan ini karena sudan pernah melaksanakannya,” ujarnya.
Ia mengatakan, tema yang diangkat tahun ini InternationalConference on Food Security. Tema ini sangat menarik untuk dibahas. ” Tema tahun ini adalah International Conference on Food Security. Tema ini sangat menarik untuk dibahas. Dan selain kondisi pangan yang dibahas, kita juga dapat memperkenalkan sumber daya alam yang ada di Kolaka, baik itu perkebunannya atau pertanian, serta budaya yang ada,” tandasnya.
Sementara itu Sekretaris Kegiatan Internasional Confrence 2024, Gede Purwana mengatakan, USNKolaka dengan bangga menggelar akan kembali melaksanakan International Conference pada 12 November 2024. Adapun tema yang akan diangkat tahun ini adalah the 2nd International Conference on Food Security.
“Konferensi ini bertujuan untuk menggali solusi inovatif dalam mengatasi tantangan ketahanan pangan di berbagai wilayah, khususnya di negara-negara berkembang. Topik-topik yang dibahas mencakup berbagai aspeks eperti teknologi pangan, pertanian berkelanjutan,kebijakan pangan, hingga inovasi dalam distribusi dan penyimpanan pangan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, konferensi ini menjadi ajang pertemuan para ahli, akademisi, peneliti, serta praktisi dari berbagai belahan dunia untuk mendiskusikan isu-isu penting terkait ketahanan pangan di tengah tantangan global yang semakin kompleks.
“Acara ini akan dihadiri oleh pembicara terkemuka dari berbagai negara yang akan berbagi wawasan danpengalaman mereka dalam bidang ketahanan pangan .Para peserta juga akan mendapatkan kesempatan untuk memperluas jaringan kerja sama internasional yang berpotensi menghasilkan kolaborasi strategis dalam penelitian dan implementasi kebijakan terkait ketahanan pangan,” ungkapnya. (hrn)