SULTRAKITA.COM, KENDARI – Membantu pengamatan atau observasi cuaca lebih lengkap, sehingga memberikan informasi sangat dibutuhkan dalam rangka pelaksanaan tace-off and landing sebuah pesawat dilandasan pacu dengan aman, Lanud Halu Oleo terus melengkapi peralatan dengan memasang Authomatic Weather Observation System (AWOS).
Danlanud HLO Letkol Pnb, Muhram Jayahadi Kusuma mengatakan, alat AWOS bertujuan untuk membantu penerbangan. Dalam artian, Pilot membutuhkan informasi keadaan cuaca yang terkini, sehingga dengan adanya alat tersebut bisa diketahui secara langsung.
“Di titik titik mana saja bisa kita lihat utara, barat, timur, selatan dan situ juga masih ada awan agar bisa mengerti bahwa dicsini akan terjadi awan tebal dan lain lain,” ucapnya saat turun langsung mengecek AWOS tersebut. Kamis, (16/11).
Menurutnya, eengan adanya alat sangat membantu HLO dan masyarakat lainnya dalam hal melakukan penerbangan. Alat ini satu-satunya di penerbangan yang ada di Sultra, karena ini pengadaan langsung TNI AU.
“Lanud-Lanud lain sudah ada. Kalau di Sultra baru HO Kendari, dan sebelumnya kita menggunakan alat maunal untuk melihat gerak angin, namun dengan hadirnya AWOS ini kita bisa mendekteksi keadaan yang membahayakan ketika melakukan penerbangan,” tambah Murham Jayahadi.
Murham menjelaskan, dengan kelengkapan alat modern ini menjadikan Lanud HaluOleo Kendari sebagai pangkalan udara yang sudah siap dan mampu mendukung kegiatan penerbangan dalam tingkat safety lebih tinggi dari sebelumnya dan juga memberikan informasi keadaan cuaca secara lengkap dan akurat.
“Ini sangat penting, karena menyangkut keselamatan awak penumpang dan pilot,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk menguji kelayakan alat yang baru tuntas diinstal ini, Tim gabungan dari markas besar TNI angkatan Udara Jakarta melakukan peninjauan dan pengecekan secara langsung. Dengan harapan AWOS akan memberikan kontribusi keselamatan dalam penerbangan di bandara HaluOleo tersebut.
“Tanggung jawab pengamanan merupakan kehormatan pangkalan TNI AU HLO sesuai dengan Keppres RI No 63 2004 tentang pemgamanan obyek vital nasional serta SKB 3 menteri tentang pengaturan penggunaan bersama pangkalan udara dan bandar udara,” tandasnya.
Untuk diketahui Tim gabungan dari Mabesau yakni, kolonel Pnb pip Darmanto, S.E (Sesdisbangopsau) dan Letkol Sus Adi Susanto (Kasubdis Meteo), tim melaksanakan uji Fungsi AWOS yang berada di Runway Lanud HaluOleo. (divon)