SULTRAKITA.COM, KOLAKA — Pesona produk unggulan Wakatobi berhasil memikat perhatian Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka dan Ketua Dekranasda Sultra Arianti Andi Sumangerukka saat berkunjung ke stand Dekranasda Wakatobi, Jumat (25/5).
Kunjungan ini berlangsung dalam rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Provinsi Sultra, yang digelar di Gedung Olah Raga (GOR) Kabupaten Kolaka, mulai 24 April sampai 27 April 2025.
Bupati Wakatobi Haliana dan Ketua Dekranasda Wakatobi Eliati Haliana dengan antusias memamerkan beragam kerajinan tangan khas Wakatobi yang memukau. Tak hanya memperkenalkan produk, mereka juga menegaskan komitmen pelestarian budaya lokal melalui karya-karya bernilai seni tinggi.
Stand Dekranasda Wakatobi menjadi salah satu yang paling ramai dikunjungi, berkat keunikan produk-produknya yang memadukan seni tradisional dan kearifan lokal.
Adapun beberapa produk unggulan yang dipamerkan, yaitu Menturu Craft Menghadirkan beragam produk anyaman pandan hutan yang stylish dan eco-friendly, seperti tas anyaman, tempat tisu, tatakan piring, hingga taplak meja.
Rebila Bamboo, memamerkan anyaman bambu multifungsi seperti bosara (nampan tradisional), kap lampu, rak bumbu, dan talang dengan sentuhan minimalis nan natural.
Selanjutnya Kain tenun Wakatobi menjadi primadona dengan motif yang terinspirasi keindahan laut, proses pewarnaan menggunakan bahan alami dan sintetis, menunjukkan komitmen pelestarian lingkungan, yaitu Tenun Desa Liya Togo dengan motif kuda laut, kaubarasa, kelor, serta ikan yang sarat makna budaya dan Tenun Desa Pajam dengan motif tamba, paa, dan gunu-gunu yang dipadukan dengan inovasi kontemporer.
Berikutnya Kerajinan Logam berupa Pisau dan Parang khas Togo Binongko yang tak hanya terkenal karena ketajamannya, tetapi juga keindahan desainnya. Karya logam ini menjadi bukti keahlian turun-temurun para pengrajin Wakatobi.
Yang terakhir, Tas Tenun Wanci dan Kampuru, menghadirkan desain kekinian yang cocok untuk gaya urban, tanpa meninggalkan nilai tradisi.
Ketua Dekranasda Wakatobi Eliati Haliana menyampaikan kebanggaannya atas antusiasme pengunjung yang memadati stand pameran
“Kami mengangkat tiga produk unggulan: tenun, anyaman dan kerajinan logam. Semua ini adalah warisan budaya yang harus kita jaga dan kembangkan,” ujarnya.
Dengan ragam produk yang dipamerkan, Wakatobi kembali membuktikan diri sebagai salah satu daerah dengan kekayaan budaya terbesar di Sultra. Gubernur Andi Sumangerukka pun mengapresiasi inovasi dan keindahan karya-karya tersebut. (MN)
