SULTRAKITA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menggelar zikir dan doa bersama menyambut hari Kemerdekaan RI di Masjid Al Alam Kendari, kemarin. Zikir akbar dipimpin langsung Ustaz Fathuddin. Acara ini juga dihadiri Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu.
Terpantau beberapa pejabat Pemkot Kendari dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turut menghadiri kegiatan zikir dan doa bersama, menyambut hari Kemerdekaan tahun ini.
Acara zikir dan doa bersama, diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Ustaz Muhammad Yasir, kemudian sambutan Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu.
Pada kesempatan tersebut, Asmawa menyampaikan rasa syukur bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), telah terbebas dari penjajahan dan tengah mempertahankan kemerdekaan negara ke-78 tahun.
Ia menambahkan, saat ini pemerintah kota bersama seluruh stekholder elemen masyarakat melaksanakan dzikir akbar kebangsaan dalam rangka memperingati hari ulang tahun kemerdekaan Republik indonesia yang ke 78.
“Dzikir akbar ini di peruntukan sebagai bagian dari upaya kita membina iman dan taqwa warga masyarakat kota Kendari yang di hadiri oleh seluruh ASN, pejabat dan BKMT di kota Kendari,” ujarnya.
Dalam dzikir akbar ini memberi, ia menekankan bahwa kemerdekaan itu benar – benar bukan hasil perjuangan manusia saja tetapi juga merupakan rahmat dari Allah SWT.
“Hanya dengan rahmat Allah SWT dan pertolongan nya semua di mudahkan kemerdekaan bisa tercapai dan urgensitas dari pada dzikir akbar adalah bagaimana kita mengingat secara lahiriah saja tapi memperaktekkan sebagai manusia dan menguji kebesaran Allah SWT lalu bersyukur atas kebesaran Allah SWT,” paparnya.
Untuk itu pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga masyarakat kota kendari yang sudah hadir bersama di mesjid Al – Alam lebih khusus kepada penyelenggara dan terkhusus lagi kepada pengurus mesjid Al – Alam yang sudah memberikan kesempatan waktu dan tempat untuk melaksanakan dzikir akbar pada hari ini.
Kepala Biro Umum Sekretariat Kemendagri ini berharap, zikir dan doa bersama, menjadi momentum bagi seluruh insan, untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT dan senantiasa mendapatkan keberkahan.
“Mari kita berdoa bersama, mendoakan daerah kita, negara kita agar selalu mendapatkan rahmat dan berkah dari Allah SWT,” ujarnya.
Sekadar informasi, usai zikir dan doa bersama, kegiatan ditutup dengan pencabutan lot umrah gratis yang diikuti ASN Golongan II Pemkot Kendari, Pegawai Non ASN, Imam Masjid, Petugas Kebersihan, dan Marbot Masjid di Kota Kendari. (adv)