Menu

Mode Gelap

Berita Utama · 6 Mei 2023 16:38

Puncak Peringatan Hari Jadi Bone Ke 693 Tampilkan Prosesi Adat Mattompang Arajang


 Puncak Peringatan Hari Jadi Bone Ke 693 Tampilkan Prosesi Adat Mattompang Arajang Perbesar

SULTRAKITA.COM, WATAMPONE — Acara Puncak peringatan Hari Jadi Bone (HJB) Ke 693 di Lapangan Merdeka Watampone, Sabtu (06/5), menampilkan Prosesi Adat Mattompang Arajang.

Mattompang Arajang merupakan prosesi adat penyucian benda pusaka Kerajaan Bone oleh para pemuka adat (Bissu), prosesi adat ini rutin dilaksanakan setiap tahun bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Bone.

Prosesi adat Mattompang Arajang diawali dengan meminta izin (Mappaota) kepada raja atau pimpinan (Bupati Bone), sebagai tanda bahwa Mattompang Arajang segera dimulai.

Setelah itu, Bissu Tertua atau disebut Powang Matoa, didampingi beberapa Bissu lain, melakukan prosesi adat penyucian benda pusaka kerajaan Bone hingga selesai.

Beberapa benda adat yang disucikan atau dicuci yaitu Teddung Pulaweng (Payung Emas), Sembangeng Pulaweng (Selempang Emas), Latea Riduni (Kalewang), Lasalaga (Tombak), Alameng Tatarapeng (Senjata adat tujuh atau Ade’ Pitu).

Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi menyebutkan, Prosesi Adat Mattompang Arajang digelar dengan tetap mempertahankan nuansa kebersamaan dan kesakralannya.

Ia berharap Prosesi adat ini tidak hanya menjadi ritual tahunan semata, tetapi lebih pada momentum merefleksikan nilai-nilai sejarah kelahiran dan kebangkitan Bone melalui ragam Local Wisdom (Kearifan Lokal) yang dimiliki.

Baca juga :   Prof Zamrun Pimpin PSSI Sultra

Hal ini tentunya sejalan dengan tema peringatan Hari Jadi Bone Ke 693 ‘Sisenge Mattulu Tellu’ yang bermakna saling mengingatkan karena ikatan persaudaraan untuk satu tujuan yang sama.

“Petuah tersebut menunjukkan bagaimana persatuan dan kesatuan dalam persaudaraan menjadi modal utama guna menyelaraskan seluruh sektor kehidupan bermasyarakat terutama aspek kesehatan, pendidikan, dan perekonomian,” ujarnya.

Andi Fahsar menambahkan, peringatan HJB Ke 693 dilaksanakan dengan semarak, mengingat ini adalah tahun terakhir dalam masa jabatan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bone.

“Inilah pesta adat tersemarak, Hari Jadi Bone Ke 693, sekaligus kado terakhir kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bone, dimana panitia bersepekat untuk memperingati Hari Jadi Bone lebih semarak,” tutupnya.

Acara Mattompang Arajang dalam rangka memperingati HJB Ke 693 ini, dihadiri Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Mantan Menteri Pertanian RI periode 2009-2014 Andi Amran Sulaiman, Anggota DPR RI A Rio Idris Padjalangi, Andi Akmal Pasluddin, A Muawiyah Ramli, serta Bupati, Wali Kota dan Anggota Legislatif dari berbagai daerah di Indonesia. (WRD)

Artikel ini telah dibaca 265 kali

Baca Lainnya

SRI Organik PT Vale, Transformasi Menuju Keberlanjutan

3 Desember 2024 - 19:14

KPU Bone Rekap Hasil Hitung Perolehan Suara Tingkat Kabupaten Selama Tiga Hari

3 Desember 2024 - 18:04

Pemkab Kolaka Gelar Sosialisasi Penyelenggaraan Kabupaten Sehat

2 Desember 2024 - 19:12

Ketua Bawaslu Bone; PSU di Mare Wujud Transparansi dan Integritas Pilkada

2 Desember 2024 - 16:51

Polres Bone Musnahkan 617 Gram Sabu Senilai 420 Juta

2 Desember 2024 - 12:49

Andi Sudirman Sulaiman; Jangan Putus Persaudaraan Gegara Pilkada

1 Desember 2024 - 19:06

Trending di Sulselkita