SULTRAKITA.COM, KENDARI – Sebanyak 647 atlet pencak silat di Sulawesi Tenggara (Sultra) ikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) pencak silat Usia Dini, Pra Remaja dan Remaja se-Sultra, yang hari ini resmi di buka oleh Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sultra Andi Ady Aksar.
Pada kesempatan tersebut politisi partai gerindra ini mengatakan, Pengprov IPSI Sultra memiliki target jangka panjang untuk kembali menciptakan atlet-atlet yang bersinar seperti beberapa tahun lalu yang mampu berprestasi ditingkatkan nasional maupun internasional.
“Kejurda Pencak Silat ini merupakan ajang yang dilaksanakan untuk menjaring bibit-bibit atlit pencak Silat yang ada di Perguruan pencak silat di Sultra,” katanya Rabu (28/9/2022).
Untuk itu ia bersama para pengurus IPSI Sultra juga berencana. Menjadikan event ini sebagai kegiatan tahunan di IPSI.
“Saya sangat apresiasi adik-adik atlit yang telah mengikuti Kejurda ini. Selain itu saya berterima kasih kepada seluruh ketua Perguruan yang telah menyiapkan atlitnya dengan baik,” bebernya.
Senada dengan Andi Ady Aksar Ketua panitia Kejurda Pencak Silat Usia Dini Pra Remaja dan Remaja se-Sultra Jainuddin Ladansa menuturkan, sebanyak tujuh perguruan silat ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Tujuh Perguruan tersebut diantaranya, Perisai Dori, Perisai Putih, Tapak Suci, Persinas Asad,,PSHT, Pagar Nusa dan Satria Muda Indonesia.
“Dari 647 orang peserta yang ikut nanti mereka akan diturunkan dalam 18 kelas yang dipertandingkan,”pungkasnya. (Ikl)