SULTRAKITA.COM, WATAMPONE — Pengurus Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) terbentuk di Bone dan akan diresmikan pada Minggu 12 Mei 2024 mendatang.
Hal tersebut dikemukakan pada gelaran Audience bersama Pj Bupati Bone yang dilaksanakan di Komplek rumah jabatan Bupati Bone tepatnya di Aula La Teya Riduni, Rabu (1/5).
Sebagai wadah olahraga Kemasyarakatan Kormi Bone Bakal membangkitkan kembali Olahraga Tradisional Bone yang hampir Punah tergerus oleh Moderenisasi.
Olahraga kemasyarakatan di Kabupaten Bone ini diketuai oleh Abdul Gaffar, dan Mukhlis sebagai Sekretaris Kormi.
Ketua Kormi Bone, Abdul Gaffar dalam wawancaranya usai gelaran Audience menyatakan bahwa banyak potensi olahraga Kemasyarakatan yang dapat digali dan dikembangkan di Kabupaten Bone.
“Kormi ini mewadahi olahraga kemasyarakatan tentu artinya olahraga tradisional harus kita masifkan, contohnya layang layang Mapapadekko, Massempe, kita harus gali kembali potensi budaya kita, selama ini kan ditelan bumi, misalkan hari jadi Bone tidak ada ditampilkan olahraga tradisional, minimal kita tampilkan di lapangan merdeka,” bebernya.
Ia juga mengharapkan Dengan kehadiran Kormi potensi olahraga kemasyarakatan di Bone bisa bangkit kembali serta menggali dan mendata potensi kearifan lokal khususnya di pedesaan, yang ada di pelosok-pelosok.
Senada dengan Ketua Kormi Bone, Sekertaris Kormi Mukhlis juga Mengharapkan agar olahraga-olahraga kemasyarakatan yang selama ini belum ada wadahnya bisa terbentuk dibawah naungan induk olahraga yang dinaungi oleh Kormi.
“Olahraga kemasyarakatan yang merupakan kearifan lokal budaya Bone bagaiman bisa dibesarkan dan dikembangkan di Kabupaten Bone, dilakukan secara masif agar masyarakat semakin mencintai olahraga, begitu pula olahraga tradisional yang merupakan Warisan leluhur yang harus dilestarikan,” ungkapnya.
Sementara itu Penjabat (Pj) Bupati Bone Andi Islamuddin Mengapresiasi terbentuknya Kormi di kabupaten Bone sebagai wadah untuk menumbuh kembangkan olahraga kemasyarakatan di Kabupaten Bone, yang selama ini belum ada wadahnya.
Andi Islamuddin menyampaikan bahwa selama ini Kormi sudah terbentuk dari tingkat pusat, provinsi sampai kabupaten Kota dan Kabupaten Bone merupakan urutan Ke 20 untuk pembentukan Kormi tersebut.
“Segera diinventerisasi yang mana saja yang masuk kategori olahraga yang akan diwadahi oleh Kormi, untuk tingkat nasional ada 96 olahraga kemasyarakatan yang sudah tergabung dalam wadah Kormi dan untuk di Sulawesi Selatan kurang lebih 40 olahraga kemasyarakatan yang akan diinventerisasi,” ujarnya.
Beberapa olahraga kemasyarakatan yang akan kembali digelorakan dan diinventarisasi untuk kabupaten Bone sendiri diantaranya adalah cabang senam,layang-layang, sepeda ontel,panco, pencak silat tradisional,madekko, massempe dan banyak lagi lainnya. (WRD)