Menu

Mode Gelap

Terbaru · 31 Okt 2020 04:28

HALO, Membangun Wakatobi Sebagai Kawasan Ekowisata Dunia


HALO, Membangun Wakatobi Sebagai Kawasan Ekowisata Dunia Perbesar

SULTRAKITA.COM, WAKATOBI – Setelah sukses membangun Infrastruktur Jalan Ibu Kota di Periode Pertama, H Arhawi kembali menggagas Pengembangan Kabupaten Wakatobi sebagai Kawasan Ekowisata Bertaraf Internasional (Dunia).

Ide ini tertuang dalam Visi Misi Pasangan  Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Wakatobi Periode 2021-2026, Nomor Urut 1 (Satu), H Arhawi – H Hardin Laomo (HALO).

Menurut The International Ecotourism Society, Ekowisata adalah perjalanan yang bertanggung jawab ke daerah-daerah alami yang melestarikan lingkungan, menopang kesejahteraan masyarakat setempat, melibatkan interpretasi serta pendidikan lingkungan hidup.

Secara umum Konsep Kawasan Ekowisata merupakan  kawasan pariwisata yang berwawasan lingkungan dengan mengutamakan tiga aspek, yaitu aspek Konservasi Alam, Aspek Pembelajaran dan Pendidikan, serta Aspek Pemberdayaan Sosial Budaya Ekonomi Masyarakat Lokal.

Aspek Konservasi Alam merupakan wisata dengan memperhatikan pelestarian dan perlindungan terhadap lingkungan, mempertahankan keberadaan setiap komponen lingkungan untuk pemanfaatan di masa yang akan datang, serta aspek manfaat yang bisa didapat mayarakat.

Dalam hal ini, Pariwisata yang berkorelasi positif dengan konservasi berarti memberikan insentif ekonomi yang efektif untuk melestarikan, meningkatkan keanekaragaman hayati dan melindungi warisan alam serta budaya.

Baca juga :   Ini Harapan Bupati Wakatobi Kepada CJH

Aspek Pembelajaran dan Pendidikan Lingkungan dalam artian kegiatan wisata yang dilakukan harus memperkaya pengalaman dan kesadaran lingkungan melalui interpretasi, mempromosikan pemahaman, serta penghargaan yang utuh terhadap alam, masyarakat dan budaya setempat.

Aspek Pemberdayaan Sosial Budaya Ekonomi Masyarakat Lokal dalam hal meningkatkan kapasitas masyarakat, menciptakan kesempatan kerja bagi masyarakat lokal. Konsep ini dinilai efektif untuk pemberdayaan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mencapai pembangunan secara berkelanjutan.

VISI H ARHAWI – H HARDIN LA OMO ( HALO WAKATOBI )

Calon Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi, Periode 2021-2026 Wakatobi Nomor Urut 1

Pasangan H. Arhawi – H Hardin Laomo (HALO) menggagas Kabupaten Wakatobi sebagai pusat pengembangan wisata masa depan dunia yang mengintegrasikan aktivitas industri Pariwisata dengan sektor pembangunan lainya.

Prinsip pelestarian sumberdaya sebagai suatu atraksi dan daya tarik wisata yang dikelola secara arif dan bijaksana untuk keberlangsungan hidup manusia secara berkelanjutan sehingga memberikan nilai tambah secara ekonomi, sosial dan ekologi.

Menjamin kehidupan hari ini dan kehidupan yang akan datang melalui tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien serta mengakselerasikan pengembangan infrastruktur Yang berpegang teguh pada prinsip pemanfaatan sumber daya alam secara lestari.

Baca juga :   Must-See Travel Destinations for 2020

Karena itu VISI Pembangunan kabupaten Wakatobi diarahkan untuk mempermudah masyarakat mencapai kesejahteraan melalui pembangunan Kabupaten Wakatobi  sebagai Destinasi Ekowisata yang berdaya saing secara Nasional maupun Global, yakni:  ” WAKATOBI MENJADI PUSAT EKOWISATA DUNIA 2026. “

MISI H ARHAWI – H HARDIN LA OMO (HALO WAKATOBI)

Untuk mencapai cita-cita yang durumuskan dalam Visi tersebut, Pasangan H Arhawi – H Hardin La Omo, merumuskan Tujuh Visi menuju Pembangunan Kabupaten Wakatobi Tahun 2021-2026, yaitu:

Pertama, memantapkan pengembangan kualitas sumber daya manusia, mencakup upaya-upaya terkait pendidikan, kesehatan serta Upaya pengembangan pendidikan sesuai kebutuhan potensi daerah yang mendukung sektor pariwisata.

Kedua, memantapkan pembangunan ekonomi dalam mendukung pariwisata, mencakup upaya peningkatan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.

Ketiga, memantapkan industri pariwisata berbasis masyarakat, mencakup Upaya pengembangan ekowisata berbasis masyarakat dan lembaga lainnya.

Keempat, mengoptimalkan kualitas pengelolaan dan pelestarian sumber daya alam yang mencakup upaya pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam secara terpadu dan lestari.

Kelima, memantapkan kualitas dan pemanfaatan infrastruktur, di mana upaya-upaya penyediaan, peningkatn kualitas, pemeliharaan dan pemanfaatan infrastruktur wilayah.

Baca juga :   Danrem 143/HO Resmikan Kodim 1429 Butur

Keenam, Menetapkan tata pemerintahan yang baik dan bersih serta pelayanan publik yang berkualitas mencakup tata kelola pemerintahan, peningkatan kualitas SDM Aparatur, dan penerapan sistem teknologi informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Ketujuh, memantapkan kerjasama regional nasional dan internasional, mencakup pemantapan dan tindak lanjut kerja sama dengan lembaga-lembaga regional, nasional dan internasional.

Untuk menjalankan Misinya, Pasangan H Arhawi – H Hardin La Omo akan mengoptimalkan kualitas layanan Pendidikan, dan kesehatan secara merata dan terjangkau bagi masyarakat, dengan sasaran meningkatnya akses dan kualitas layanan Pendidikan Formal dan Non Formal serta meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan. (UH)

Artikel ini telah dibaca 123 kali

Baca Lainnya

Mayat Balita Ditemukan Terapung di Sungai Walennae, Hilang sejak Tiga Hari lalu

8 Mei 2025 - 17:40

Wujudkan Generasi Emas 2045, PT Vale Dorong Mahasiswa Unhas Jadi Talenta Masa Depan Industri Tambang Berkelanjutan

12 Februari 2025 - 12:53

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Bahtra Banong Bersama Bupati Abd Azis Resmikan Kantor ATR/BPN Koltim

9 Januari 2025 - 15:06

Mahasiswa Prodi Bahasa Inggris FKIP USN Kolaka Sukses Gelar World Cultural Festival

20 Desember 2024 - 09:51

Pj Gubernur Siap Implementasikan Asta Cita di Sultra

7 November 2024 - 22:37

Bentuk Jiwa Kepemimpinan Siswa, SMKN 9 Kolaka Laksanakan LDK

9 Oktober 2024 - 12:37

Trending di Terbaru