SULTRAKITA.COM, KOLAKA-Seleksi talent pool untuk Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa dibanjiri ribuan pencari kerja (pencaker). Sebagai tindak lanjut, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) IGP Pomalaa mengundang para kandidat yang terseleksi untuk ikut tahap Psikotes yang dilaksanakan selama tiga hari, yakni Kamis (6/4/2023) hingga Sabtu (8/4/2023). Pelaksanaan tes berlangsung di Aula Maniang, Hotel Sutan Raja Kolaka. Untuk memudahkan proses tes, panitia melaksanakan tes dalam beberapa sesi setiap harinya.
Senior Human Resources Business Partner, IGP PT Vale, Suryono Hadi mengatakan, pada program Talent Pool ini, pihaknya secara aktif mengumpulkan kandidat yang diseleksi untuk persiapan kebutuhan tenaga kerja bagi Indonesia Growth Project di Blok Pomalaa.
“Profil kandidat akan diproses secara bertahap sesuai kebutuhan perusahaan, baik untuk internal PT Vale Indonesia maupun pihak ketiga (kontraktor) yang bekerja sama dengan kami,” katanya.
Suryono menjelaskan, program Talent Pool ini mengutamakan masyarakat lokal yang berada di wilayah operasi PT Vale di Blok Pomalaa.
Nantinya, para pelamar yang tidak lulus dalam talent pool ini akan diberitahukan melalui pesan Whatsapp masing-masing, sementara yang hasil scoringnya memenuhi kriteria akan diproses lebih lanjut secara bertahap.
“Hasil jawaban tes akan kami scoring secara manual, dalam tiga pekan mendatang akan kami sampaikan melalui pesan WhatsApp . Sementara, bagi yang tidak memenuhi standar kami, dan yang tidak mendapatkan pengumuman akan menjadi bahan pertimbangkan kami pada proses lebih lanjut,” paparnya di hadapan para peserta usai pelaksanaan tes.
Suryono menuturkan, PT Vale bermitra dengan Huayou saat ini sedang menggarap Proyek Blok Pomalaa untuk pabrik pengolahan High-Pressure Acid Leach (HPAL) yang akan beroperasi di bawah PT Kolaka Nickel Indonesia (KNI) untuk memproduksi nikel dalam bentuk mixed hydroxide precipitate (MHP) sebagai bahan utama pada baterai kendaraan listrik.
Proyek tersebut akan menyerap ribuan tenaga kerja, sehingga program Talent Pool tersebut adalah satu bagian untuk menjawab kebutuhan tenaga kerja tersebut.
Sementara Dwi, salah satu peserta Talent Pool untuk posisi Electrical Engineer, usai mengikuti tes mengaku pelaksanaan psikotes tersebut cukup menguras konsentrasi.
“Kita harus konsentrasi untuk menemukan jawabannya, soal-soalnya bervariasi, ada yang gampang dan ada yang susah, semoga hasilnya memuaskan,” ungkapnya. (rls)