SULTRAKITA.COM, WATAMPONE — Ratusan Warga Desa Latekko Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone menggelar atraksi budaya Massempe sebagai bagian dari tradisi masyarakat pada masa panen (Pesta Panen), Selasa (1/10).
Pada gelaran silaturami dan Massempe yang diikuti puluhan anak-anak hingga dewasa ini dihadiri Andi Akmal Pasluddin Calon wakil Bupati Bone Pasangan Andi Asman Sulaiman (BerAmal).
Dalam sambutannya, Andi Akmal Pasluddin menyampaikan, tradisi Massempe perlu dilestarikan, sebab dengan digelarnya Massempe dapat memperkuat silaturahmi, juga sebagai salah satu upaya melestarikan tradisi dan Kearifan Lokal yang ada di Desa Lattekko.
“Kegiatan ini merupakan bentuk dari kegiatan beramal, karena beramal adalah melaksanakan sesuatu yang baik, termasuk tradisi massempe. Saya dan Andi Asman sebagai Paslon BerAmal akan terus melanjutkan tradisi-tradisi yang baik dan akan membangun Bone yang lebih baik,” ucapnya.
Andi Akmal Pasluddin mengapresiasi masyarakat Lattekko yang tidak melupakan budaya dan adat istiadatnya, yang selalu gotong royong dan saling menghargai satu sama lain.
“Kami mendukung dan mengapresiasi masyarakat desa Lattekko Kecamatan Awangpone yang secara rutin melaksanakan kegiatan pesta panen sekaligus acara Massempe, kalau di Mattoanging ada kegiatan Mappere namanya, dan ini adalah salah satu upaya melestarikan budaya dan kearifan lokal kita,” tutupnya.
Massempe merupakan budaya saling menendang antara dua orang laki-laki yang bertarung atau tradisi uji ketangkasan dan kekuatan kaki bagi kaum pria suku Bugis.
Sebelum memulai pertarungan, beberapa pemuda yang akan bertarung berjalan sambil menepuk-nepuk paha mengelilingi arena di tengah-tengah penonton sebagai pihak penantang.
Tradisi ini merupakan bentuk perayaan dan rasa syukur atas hasil panen padi yang melimpah, serta sebagai ajang silaturahmi antar warga. (WRD)