SULTRAKITA.COM, WAKATOBI – Ketua DPRD kabupaten Wakatobi H Hamiruddin menutup acara semarak kemerdekaan Republik Indonesia ke 77 tahun di desa Liya Bahari Indah, kecamatan Wangi-wangi selatan, Sabtu (13/8).
Acara tersebut dirangkai dengan perpisahan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari dilapangan Ali bosa desa Liya Bahari Indah.
Dalam acara tersebut, ketua DPRD kabupaten Wakatobi Hamiruddin di dampingi oleh wakil ketua DPRD kabupaten Wakatobi La Ode Nasrullah.
Ketua DPRD kabupaten Wakatobi Hamiruddin mengapresiasi kegiatan semarak kemerdekaan tingkat desa yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN dan karang taruna desa tersebut.
Sehingga ia berharap, kegiatan ini tidak hanya sekedar melatih kreatifitas mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan, akan tetapi mampu menularkan semangat itu, kepada generasi muda yang ada di desa Liya Bahari Indah.
“Tentu kegiatan ini menjadi sangat berarti, karena diselenggarakan oleh adik – adik mahasiswa, sedang mengaplikasikan ilmunya di masyarakat, dan pada saat yang sama, kita sedang merayakan kemerdekaan bangsa kita yang ke 77 tahun, dengan sebuah tema besar, pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat.” Paparnya
Ia menjelaskan, KKN seperti ini bagian dari proses implementasi ilmu yang sudah diperoleh dikampus. oleh karena itu, sebagai pimpinan lembaga perwakilan rakyat, ia mengungkapkan berterima kasih kepada mahasiswa, yang telah berinteraksi baik, dengan masyarakat kami di kabupaten Wakatobi.
Hamiruddin menyampaikan, salam dari masyarakat Wakatobi ke rektor, dan seluruh civitas akademika IAIN Kendari, karena telah memilih kabupaten Wakatobi, sebagai ladang awal pengabdian mahasiswa ke masyarakat.
“Semoga kedepan, silaturahmi antara masyarakat Wakatobi dan semua civitas akademika IAIN Kendari senantiasa terjalin dengan baik.” harapnya
Sementara itu kepala desa Liya Bahari Indah La Musu Ali Ode mengaku bangga karena orang nomor satu di DPRD kabupaten Wakatobi bisa hadir dan menutup acara tersebut.
“Saya bangga, karena bapak ketua DPRD kabupaten Wakatobi Hamiruddin di dampingi oleh wakil ketua DPRD kabupaten Wakatobi La Ode Nasrullah bisa hadir langsung di tengah-tengah kita walaupun kita tau masih banyak kesibukan mereka,” kata La Musu Ali Ode saat membawakan sambutannya
Ia mengatakan, setiap mahasiswa yang datang ke desa yang ia pimpin itu, selalu di sambut dan lepas kembali ke kampus dengan cara yang terhormat pula.
Namun ia tetap meminta maaf kepada para mahasiswa jika selam berada di desa tersebut ada kesan yang tidak baik, “saya harap kalau ada kesan yang tidak baik maka tinggal disini saja, dan kembali ke Kendari bawa yang baik-baik saja,” harapnya
Dalam acara semarak kemerdekaan Republik Indonesia ke 77 tahun ini ada 10 perlombaan yang diselenggarakan oleh panitia diantaranya, lomba azan, dan mengaji. (UH)