SULTRAKITA.COM, KENDARI – Meski di tengah pandemi covid 19, Bank Sultra berhasil menorehkan catatan kinerja yang baik. Hal itu terlihat dalam capaian kinerja triwulan III atau September 2021.
Direktur Utama Bank Sultra, Abdul Latif mengatakan, kinerja Bank Sultra secara umum di tahun 2021 ini cukup membahagiakan. Sebab, hampir disemua target kinerja keuangan bisa tercapai.
“Alhamdulillah ini juga tidak terlepas dari dukungan teman-teman media yang selama ini menjadi patner kami dalam melakukan promosi dalam menyampaikan berbagai informasi kepada masyarakat Sulawesi Tenggara,” ungkapnya saat memberikan sambutan kegiatan Media Mateship’s Bank Sultra 2021 bagi wartawan yang dirangkaikan dengan Talk Show bersama Direktur Utama (Dirut) Bank Sultra, Abdul Latif, Dr Rudy Iskandar Ichlas SH MH MKn dan Dr Rivi Handayani MSi, Senin (27/12/2021).
Ia menjelaskan, kinerja baik tersebut diantaranya laba bersih Bank Sultra mencapai sebesar Rp 214 miliar tumbuh sebesar Rp 4.6 miliar (2,19 persen), dibanding Triwulan III tahun 2020 yang mencapai Rp 218 miliar. Aset Bank Sultra posisi September 2021 baru mencapai Rp 10.2 triliun, pihaknya menargetkan mencapai Rp 11 triliun diakhir tahun 2021.
Tidak hanya itu, lanjutnya, pertumbuhan positif juga terjadi pada sektor kredit yang merupakan ujung tombak utama perseroan dalam mendongkrat pendapatan.
“Pada sektor kredit tumbuh sebesar 5,94 persen atau sebesar Rp 7,3 triliun. Hal ini mengalami peningkatan dibandingkan posisi Desember 2020 sebesar Rp 7 triliun. Kredit multiguna, investasi dan modal kerja menjadi penopang pertumbuhan kredit,” jelasnya.
Sementara itu, performa NPL Bank Sultra per September 2021 sebesar 1,27 persen, masih dalam kategori sehat dam berada di bawah ketentuan regulator yang setinggi tingginya adalah lima persen.
” Pada Triwulan III 2021, modal inti kami mencapai Rp 1,3 miliar. Hal ini masih menjadi PR untuk mengejar aspek permodalan sebagaimana yang diamanahkan oleh Otoritas Jasa Keuangan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) nomor 12/POJK.03/2020 tanggal 16 Maret 2020 tentang konsolidasi bank umum. Dengan modal yang kuat tentu dapat memberikan ruang ekspansi kredit sekaligus mengantisipasi setiap ancaman risiko yang dihadapi bank,” jelasnya.
Selain itu, dari sisi pengembangan layanan 2021, untuk mendorong penghimpunan dana murah dari masyarakat khususnya tabungan. Ia menargetkan, jika mendapat izin dari regulator, pihaknya bakal mengadakan launching Mobile Banking dan peningkatan fungsi kartu ATM Bank Sultea menjadi kartu debit.
“Hal ini juga merupakan salah satu penerapan strategi agar bisnis tetap ekspansif demi mengakselerasi target-target serta menjaga ritme usaha agar terus berkontribusi terhadap perekonomian regional maupun nasional. Kinerja positif Bank Sultra sepanjang 2021 ini dibuktikan pula dengan berbagai apresiasi dan penghargaan. Tercatat hingga November 2021, Bank Sultra telah mendapatkan berbagai penghargaan. Insya Allah di tahun 2022 kami berkomitmen untuk terus melakukan berbagai inovasi teknologi sesuai dengan kapasitas sebagai lembaga jasa keuangan,” tandasnya.