SULTRAKITA.COM, JAKARTA – Mewakili Gubernur, H Ali Mazi SH pada peresmian Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang terletak di di Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta, Pj Sekda Provinsi Sultra, Drs Asrun Lio MHum PhD mengungkapkan pengalaman pribadinya saat menyaksikan keberadaan bangunan megah tersebut yakni serasa berada di stadion Eropa.
“Peresmian JSI dapat dikatakan sebagai menyaksikan momen istimewa dan monumental karena bangunan ini bisa dikategorikan sebagai stadion kelas dunia yang ada di Indonesia dan satu-satunya terbesar di Asia. Jadi kalau kita berada di JSI, rasanya seperti berada di stadion Eropa,” kagumnya.
Akademisi Asal Bombana Moronene mengungkapkan, kemampuan JSI lainnya yakni bisa menampung hingga 80.000 lebih penonton sehingga dapat dikatakan memiliki standar stadion sepak bola Internasional FIFA. Yang tak kalah menariknya, JSI memiliki retractable roof atau sistem atap buka tutup yang para pendesain hingga pekerjanya merupakan prodak asli orang Indonesia.
“Seperti yang disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat meresmikan Jakarta International Stadium atau JIS ini, JSI merupakan mahakarya yang keseluruhannya dibangun oleh anak bangsa dari keringat orang Indonesia. Ini juga merupakan sebuah kebanggaan dan motivasi bahwa Indonesia juga bisa termasuk kita yang berada di Provinsi Sultra, untuk dapat menunjukan karya pembangunan bagi masyarakat,” ucap Lulusan S3 The Australian National University Canberra ini.
Mantan Kepala Pusat Studi Eropa UHO ini mengatakan, dengan melihat desain modern pembangunan JSI, bisa dipastikan stadium tersebut bukan hanya dapat menggelar perhelatan bola semata, namun juga pameran, konser musik, dan berbagai event besar lainnya hingga berskala internasional.
“Jadi masyarakat Indonesia termasuk masyarakat Sultra yang ingin merasakan nuansa stadium kelas dunia layaknya yang ada di Eropa, maka kalau ke Jakarta bisa sempatkan waktu berkunjung ke JSI ini,” tutupnya. (Rls)