SULTRAKITA.COM, WAKATOBI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Wakatobi menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), dan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda).
Rakerda dan Rapinda yang digelar di Dasita Beach, Minggu (17/10) itu, menghasilkan rekomendasi mengusung sejumlah Kader, untuk maju di Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.
Ditingkat Nasional, DPD II partai Golkar Wakatobi merekomendasi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden RI, dan ditingkat Propinsi, mantan Ketua DPD I Partai Golkar Ridwan Bae, direkomendasi menjadi Bakal Calon Gubernur Sultra.
Selanjutnya ditingkat Kabupaten, DPD II Partai Golkar Wakatobi, berkomitmen memenangkan sejumlah kader di Pemilihan Legislatif baik tingkat Kabupaten, maupun tingkat Provinsi, Hingga DPR RI.
Sementara di Pilkada Serentak Kabupaten Wakatobi yang rencana digelar November 2024, DPD II Partai Golkar Kabupaten Wakatobi telah merekomendasi empat Kader terbaiknya sebagai Bakal Calon Bupati Wakatobi.
Empat Kader itu, yakni Ketua DPD II Partai Golkar dan Mantan Bupati Wakatobi H Arhawi, Ketua DPRD Wakatobi H Hamiruddin, Ketua Fraksi Partai Golkar Wakatobi dan Mantan Ketua DPRD Wakatobi Muhammad Ali (Ali Tembo), dan Anggota DPRD Wakatobi Hj Safia Wualo.
Keempat Kader terbaik Partai Golkar ini bakal diuji melalui rangkaian mekanisme Partai Golkar, hingga mengerucut ke salah satu nama yang bakal diusung sebagai bakal Calon Bupati Wakatobi 2024 dari Partai Golkar.
Menanggapi rekomendasi Rakerda, Ketua DPD II partai Golkar Kabupaten Wakatobi H Arhawi, meminta semua Kader diitingkat kecamatan dan desa agar tetap solid dan bahu membahu untuk menyongsong pemilihan serentak 2024.
“ Tahun 2024 itu adalah tahun yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, pelaksanaan pemilihan umum akan dilaksanakan secara serentak di tahun itu. Baik itu Pileg dan Pilpres akan dilaksanakan di Februari, Maret dan April sampai Mei barang kali, kemudian Pilkada akan dilaksanakan bulan November 2024, ” ucapnya.
Arhawi menuturkan, rekomendasi Rakerda ini, selanjutnya akan dirumuskan dalam Program Kerja DPD II Partai Golkar Wakatobi, yang nantinya akan dilaksanakan oleh semua Kader, Baik tingkat Kabupaten, Kecamatan, hingga ketingkat Desa dan Kelurahan.
“ Kader partai Golkar di Kabupaten Wakatobi tidak akan habis, ada Hamiruddin, ada Muh Ali dan ibu Safia Wualo, dan pasti akan bertarung dari periode ke periode diera kepemimpinan saya, ” tutupnya.
Sementara itu Sekretaris DPD I Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara, Muhammad Basri, mengapresiasi rekomendasi Rakerda dan Rapimda Partai Golkar Wakatobi.
Namun sebagai partai politik khususnya di internal Partai Golkar, tentunya memiliki mekanisme dalam menjaring calon Presiden, hingga ketingkat Calon kepala Daerah.
“ Rakerda dan Rapimda ini merupakan keputusan tertinggi satu tingkat dibawah Rakernas. Namun di internal Partai Golkar ada rambu-rambu yang harus dilaksanakan. Seperti menurunkan lembaga survei, baik terhadap calon kepala daerah maupun calon Presiden,” kata Muhammad Basri. (UH)