SULSEL_SULTRAKITA.COM, WATAMPONE — Komitmen mendorong Perbaikan layanan Perusahaan Daerah (PDAM) terus digalakkan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bone, salah satunya dengan melantik Pimpinan Baru PDAM Wae Manurung.
Pelantikan digelar di Aula Lateya Riduni Rumah Jabatan Bupati Bone, Senin (10/2). Pada momen tersebut, Muhammad Bahtiar Sairing diangkat oleh Penjabat (Pj) Bupati Bone Andi Winarno Eka Putra sebagai Direktur Utama (Dirut) PDAM Wae Manurunge.
Tak hanya itu, Pj Bupati Bone juga melantik Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bone H Andi Promal Pawi sebagai Dewan Pengawas PDAM Wae Manurung.
Pelantikan berlangsung khidmat, dihadiri Bupati Bone terpilih Andi Asman Sulaiman bersama Istri Hj Maryam, juga Pj Sekda Bone Andi Fajaruddin, sejumlah Pimpinan OPD, serta Camat.
Dalam sambutannya, Andi Winarno Eka Putra mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bone kembali menaruh perhatian serius terhadap layanan air bersih yang menjadi kebutuhan vital masyarakat.
Karena itu, Ia mengingatkan pentingnya peran PDAM dalam memberikan pelayanan air bersih yang berkualitas bagi masyarakat Bone, serta memberikan pelayanan yang lebih baik dan berkontribusi positif bagi daerah.
“Air merupakan kebutuhan vital dan utama masyarakat. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Kami berharap Direktur dan Dewan Pengawas PDAM Wae Manurung yang baru dilantik dapat membawa semangat perubahan dan inovasi demi pelayanan yang lebih baik,” ujarnya.
Pj Bupati Bone juga menyinggung evaluasi yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri terkait keberadaan Perusahaan Daerah (Perusda) di Bone. Menurutnya keberadaan Perusda belum memberikan kontribusi karena kondisinya yang belum sehat.
Hal lain yang menjadi perhatian adalah menurunnya debit air di Wilayah Cinnong. Pj Bupati telah meninjau langsung kondisi tersebut dan menilai perlunya sumber debit air baru untuk menopang layanan air PDAM Bone.
Selanjutnya PDAM Bone diharapkan mampu memberi kontribusi nyata bagi Pendapatan Asli Daerah. “Selama ini hanya Bank Sulselbar yang memberikan kontribusi bagi daerah. PDAM ke depan juga harus mampu memberikan kontribusi,” tegasnya.
“Saya yakin dengan berbagai pengalaman yang dimiliki Direktur sekarang, PDAM Bone bisa menjadi lebih baik,” tegasnya.
Andi Winarno bahkan menyatakan kemungkinan pemberian dana penyertaan modal bagi PDAM Bone dengan catatan perusahaan harus memastikan adanya kontribusi yang nyata bagi daerah.
“Dengan langkah-langkah ini, Pemerintah Kabupaten Bone berharap layanan air bersih dapat ditingkatkan dan PDAM mampu memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat serta daerah,” pungkasnya. (WRD)